FIRMAN ALLAH MENGHIDUPKAN

 

FIRMAN ALLAH MENGHIDUPKAN    

    Pada waktu itu, sekitar 9 tahun lalu, oma saya, kami memanggilnya oma Sie atau oma Sin, sudah berusia 84 tahun. Oma sakit, dan kami yang tinggal di kota Tondano, dipanggil untuk menjenguk oma. Waktu kami sampai di rumah oma di kampung saya Kapataran, oma terbaring di ranjang, dan ada beberapa anggota keluarga dan rekan-rekan oma yang pada umumnya sudah berusia lanjut berkumpul di rumah.
    Ada kebiasaan pemahaman di kampung, bahwa bila orang tua sakit dan sudah tidak bisa turun dari tempat tidur, kaki sudah membengkak, dan sudah sering memanggil anak dan cucu untuk berkumpul, itu suatu pertanda bahwa orang yang sakit akan segera meninggal. Itulah keadaan yang terjadi waktu kami sampai di kamar di mana oma terbaring.
    Waktu itu saya bersama istri langsung memanfaatkan kesempatan untuk menyampaikan Firman Tuhan kepada oma. Sebelumnya, kami menyanyikan beberapa lagu rohani untuk menghibur oma. Kami menyampaikan Firman Tuhan yang didasarkan pada buku Empat Hukum Rohani dari Lembaga Pelayanan Mahasiswa Indonesia kepada Oma.
    Prinsip utama yang terdapat dalam bukum Empat Hukum Rohani adalah tentang kepastian keselamatan di dalam Tuhan Yesus Kristus. Lebih baik bila saya menguraikan secara singkat tentang Hukum Rohani Tersebut.

HUKUM YANG PERTAMA
"TUHAN ALLAH MENGASIHI SAUDARA, DAN MEMPUNYAI SUATU RENCANA YANG INDAH BAGI HIDUP SAUDARA"

Dasar Firman Tuhan adalah:   
KASIH ALLAH 
"Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga la telah mengaruniakan AnakNya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal" Yohanes 3:16 

RENCANA ALLAH 
(Kristus berkata), "Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan" (suatu kehidupan yang berarti dan penuh kebahagiaan) Yohanes 10:10b.
HUKUM YANG KEDUA
MANUSIA PENUH DOSA DAN TERPISAH DARI TUHAN ALLAH, SEHINGGA IA TIDAK DAPAT MENGETAHUI DAN MENGALAMI KASIH DAN RENCANA ALLAH BAGI HIDUPNYA

Dasar Firman Tuhan adalah: 
MANUSIA PENUH DOSA 
"Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah" Roma 3:23 

Manusia diciptakan untuk bersekutu dengan Tuhan Allah, akan tetapi karena kekerasan hatinya, ia memilih jalannya sendiri sehingga persekutuannya dengan Tuhan terputus. 
Menurut Alkitab, kekerasan hati untuk memilih jalan sendiri dan ingin bebas dari Tuhan Allah disebut dosa dan diwujudkan baik dengan sikap melawan maupun dengan sikap masa bodoh,
MANUSIA TERPISAH DARI TUHAN ALLAH
"Sebab upah dosa ialah maut........." (Terpisah dari Allah untuk selama-lamanya). 
Roma 6:23

Tuhan Allah Maha Suci, sedangkan manusia penuh dosa. Karena itu ada satu jurang pemisah antara Tuhan Allah dengan manusia. Manusia selalu berusaha untuk mencari Tuhan Allah dan kehidupan yang penuh kebahagiaan melalui usahanya sendiri yaitu kehidupan yang baik, etika, filsafat dan lain-lain, namun gagal disebabkan karena dosanya.

Hukum yang ketiga memberikan kita jalan ke luar dari kesulitan ini.
HUKUM YANG KETIGA
YESUS KRISTUS ADALAH SATU-SATUNYA JALAN KESELAMATAN YANG TELAH DITENTUKAN OLEH TUHAN ALLAH UNTUK KEAMPUNAN DOSA MANUSIA, MELALUI DIA SAUDARA DAPAT MENGETAHUI DAN MENGALAMI KASIH DAN RENCANA ALLAH BAGI SAUDARA

Dasar Firman Tuhan adalah: 
KRISTUS MATI GANTI KITA 
"Akan tetapi Allah menunjukkan kasihNya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa" 
Roma 5:8 
KRISTUS TELAH BANGKIT PULA DARI KEMATIAN 
".....Kristus telah mati karena dosa kita...la telah dikuburkan...ia telah dibangkitkan pada hari yang ketiga sesuai dengan Kitab Suci,...la telah menampakkan diri kepada Kefas dan kemudian kepada kedua belas muridNya. Sesudah itu la menampakkan diri kepada lebih dari 500 saudara sekaligus." 

1 Korintus 15:3-6
KRISTUS ADALAH SATU-SATUNYA JALAN

Kata Yesus kepadanya, "Akulah Jalan dan Kebenaran dan Hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku" 
Yohanes 14:6
Allah telah menjembatani jurang pemisah antara manusia dengan DiriNya dengan mengirimkan AnakNya, Yesus Kristus, untuk mati di kayu salib menggantikan kita.Tidak cukup hanya mengetahui ketiga hukum ini . . .

HUKUM YANG KEEMPAT

KITA HARUS MENERIMA YESUS KRISTUS MENJADI JURUSELAMAT DAN TUHAN KITA, DENGAN MENGUNDANGNYA SECARA PRIBADI. DENGAN DEMIKIAN KITA DAPAT MENGETAHUI DAN MENGALAMI KASIH DAN RENCANA ALLAH BAGI HIDUP KITA
Dasar Firman Tuhan adalah: 
KITA HARUS MENERIMA KRISTUS 
"Tetapi semua orang yang menerimaNya diberiNya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam namaNya" 
Yohanes 1:12 
KITA MENERIMA KRISTUS DENGAN IMAN 
"Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu, jangan ada orang yang memegahkan diri" 
Efesus 2:8,9

KITA MENERIMA KRISTUS, DENGAN MENGUNDANGNYA SECARA PRIBADI
(Kristus berkata, "Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok, jikalau ada orang yang mendengar suaraKu dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya...." 
Wahyu 3:20 

Menerima Kristus berarti berpaling dari diri sendiri kepada Tuhan Allah, serta menyerahkan seluruh pribadi kita, yaitu akal budi, perasaan dan kemauan. Karena itu tidak cukup hanya mengerti ajaran Kristus dengan akal kita saja atau menanggapinya berdasarkan perasaan semata-mata; kita harus mengambil tindakan berdasarkan kemauan kita, untuk menyerahkan setiap segi kehidupan kita dikuasai oleh Yesus Kristus.

SEBAGAI SATU TINDAKAN KEMAUAN, SAUDARA DAPAT MENERIMA KRISTUS SEKARANG INI JUGA DENGAN DOA BERDASARKAN IMAN.
(Doa adalah percakapan dengan Tuhan) 

Berdoalah dengan kata-kata saudara sendiri. Tuhan Allah mengetahui isi hati saudara dan tidak bergantung pada kata-kata saudara. Berikut ini adalah satu saran doa:
Doa
"Tuhan Yesus, saya memerlukan Dikau. Saya membuka pintu hatiku dan menerima Dikau sebagai Juruselamat dan Tuhanku. Terima kasih, karena Tuhan telah mangampuni dosa-dosaku. Kuasailah tahta hatiku. Bentuklah saya menjadi seorang pribadi yang sesuai dengan kehendak Tuhan. Amin."

Apakah doa ini menyatakan keinginan hati saudara? Kalau saudara berdoa dengan iman dan mengundang Kristus untuk menguasai hidup saudara, apakah yang akan terjadi? Jika demikian, ucapkanlah doa ini sekarang juga, maka Kristus akan masuk ke dalam hati dan hidup saudara sebagaimana telah dijanjikanNya.

BAGAIMANA SAUDARA DAPAT MENGETAHUI BAHWA KRISTUS TELAH BERADA DALAM HATI SAUDARA: 
Apakah saudara telah mengundang Kristus masuk ke dalam hati saudara pada waktu saudara berdoa? Kalau demikian sesuai dengan janjiNya dalam Wahyu 3:20, di manakah Dia sekarang? Kristus berjanji bahwa la akan masuk ke dalam hidup saudara ketika saudara mengundangNya dalam doa saudara. Mungkinkah Dia tidak menepati janjiNya? Bagaimana saudara mengetahui bahwa ia menjawab doa saudara? (Karena Allah senantiasa setia pada janji-janji dalam FirmanNya.) ALLAH MENGARUNIAKAN HIDUP YANG KEKAL KEPADA SEMUA ORANG YANG MENERIMA KRISTUS: 
"Dan inilah kesaksian itu: Allah telah mengaruniakan hidup yang kekal kepada kita dan hidup itu ada di dalam AnakNya. Barangsiapa memiliki Anak, ia memiliki hidup; barangsiapa tidak memiliki Anak, ia tidak memiliki hidup. Semuanya itu kutuliskan kepada kamu, supaya kamu yang percaya kepada nama Anak Allah, tahu, bahwa kamu memiliki hidup yang kekal". 1 Yohanes 5:11-13. 

Bersyukuriah senantiasa, bahwa Kristus ada di dalam hidup saudara dan bahwa Dia tidak pernah meninggalkan saudara (Ibrani 13:5). Saudara dapat mengetahui bahwa Kristus tinggal dalam hati saudara, dan bahwa sejak saudara mengundang Dia berdasarkan iman saudara kepada janjiNya, saudara menerima hidup yang kekal, Dia tidak akan mengecewakan saudara.

Demikian ringkasan Firman Tuhan dalam buku empat Hukum Rohani yang kami sampaikan kepada oma.

    Setelah kami menyampaikan kebenaran Firman Tuhan berdasarkan buku Empat Hukum Rohani, oma akhirnya berdoa untuk menerima Tuhan Yesus sebagai Juruselamatnya secara pribadi. Saya berkata kepada oma: oma kalau oma sudah berdoa dengan iman menerima Tuhan Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat maka oma memiliki kepastian hidup kekal. Bila sekarang oma dipanggil Tuhan maka oma sudah memiliki kepastian kehidupan bersama Tuhan Yesus di surga. Akan tetapi bila oma masih ingin hidup maka oma dapat meminta kepada Tuhan untuk menguatkan oma, dan oma dapat melanjutkan kehidupan anugerah yang diberikan Tuhan. Sepanjang kami menyaksikan Firman Tuhan kepada oma, sambil diselingi dengan pujian lagu-lagu rohani, wajah oma tampak berseri-seri.
    Beberapa saat kemudian kami segera pamit ke oma, mama, om-tante dan semua orang yang terkumpul di rumah pada saat itu dan pulang kembali ke Tondano. Besoknya kami mendengar dari kampung bahwa oma sudah bangkit dari tempat tidur dan langsung merapikan rambut (di kampung kami menyebutnya "bakrol") dan menjadi sehat kembali. Setelah kejadian tersebut oma masih hidup 6 tahun lagi dan tutup usia dalam umur 90 tahun 2 bulan. Waktu oma akan meninggal kami ada berlibur ke kampung dan pergi ke pantai Kora-kora sebagaimana biasanya, oma masih sempat mengucapkan kata-kata berkat/doa ("bae-bae di jalan") kepada kami sebelum kami menuju pantai. Sementara kami di pantai kami mendapat berita bahwa oma sudah meninggal pada jam 11 siang di hari itu.
    Point saya dalam kesaksian ini adalah, bahwa oma meresapi Firman Tuhan yang didengarnya dalam roh dan pikirannya sehingga berubah menjadi tindakan iman. Oma bangkit dari tempat tidur dan kembali melanjutkan kehidupannya yang dianugerahkan oleh Tuhan. Sungguh! Firman Allah menghidupkan!
    
Terpujilah Tuhan Yesus Kristus. Amin. 

Comments

Popular posts from this blog

MENYESUAIKAN PIKIRAN DENGAN FIRMAN ALLAH

AWAL YANG SANGAT PENTING

ROH KUDUS MEMBERI HIDUP PADA TUBUH YANG FANA